Berat Jenis Beton
Beton bersifat getas, sehingga mempunyai kuat tekan tinggi namun kuat tariknya rendah. Kuat tekan beton biasanya berhubungan dengan sifat-sifat lain, maksudnya bila kuat tekannya tinggi, umumnya sifat-sifat yang lain juga baik. Berdasarkan kuat tekannya beton dapat dibagi menjadi beberapa jenis (lihat Tabel 16.1. di bawah ini).
Tabel 16.1. Beberapa jenis beton menurut kuat tekannya  
Jenis beton
Kuat tekan (MPa)  
Beton sederhana (plain concrete)
Sampai 10 MPa  
Beton normal (beton biasa)
15 – 30 MPa  
Beton pra tegang
30 – 40 MPa  
Beton kuat tekan tinggi
40 – 80 MPa  
Beton kuat tekan sangat tinggi
> 80 MPa  
Modulus Elastisitas Beton
Modulus elastisitas beton didefinisikan sebagai kemiringan garis singgung (slope dari garis lurus yang ditarik) dari kondisi tegangan nol ke kondisi tegangan 25-50% dari f’c pada kurva tegangan-regangan beton. Modulus elastisitas beton tergantung pada modulus elastisitas agregat dan pastanya. Dalam perhitungan struktur boleh diambil modulus elastisitas beton sebagai berikut:
Ec = (Wc)1,5 x 0,043 √fc untuk Wc = 1,5 – 2,5
Ec = 4700 √fc untuk beton normal
Dengan,
Ec = modulus elastisitas beton, MPa
Wc = berat jenis beton
fc = kuat tekan beton, Mpa
Tabel 16.2. Beberapa jenis beton menurut berat jenisnya  
Jenis beton
Berat jenis
Pemakaian  
Beton sangat ringan
< 1,00
Non struktur  
Beton ringan
1,00 – 2,00
Struktur ringan  
Beton normal (biasa)
2,30 – 2,40
Struktur  
Beton berat
> 3,00
Perisai sinar X  
---------------------------------------------------------------------------------
“Jangan lupa, berikan komentar ya jika ada saran atau masukan dan jika artikel ini bisa memberikan manfaat untuk Anda”...... :)
 
 
 

Tidak ada komentar:
Posting Komentar